BIAYA KECELAKAAN PENGGUNA KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA DI WILAYAH PURBALINGGA DENGAN MENGGUNAKAN METODE GROSS OUTPUT

Authors

  • Safety Husna Pangestika
  • Gito Sugiyanto
  • Probo Hardini

DOI:

https://doi.org/10.26593/jtrans.v16i3.2569.%25p

Abstract

Abstract

 

In accident casualties motorcylists get higher risk than car user regarding lack of safety equipment. The accidents generate direct and indirect accident cost. Direct costs include vehicle repairment, administration cost, medical cost, and productivity lost. Indirect costs refer to cost incurred by victims’ families and relatives, pain, and suffering cost. Referring traffic accident cost, this study conducts Gross Output method (Human Capital) according to Pd.T-02-2005-B and Silcock. The results show that accident cost on direct cost components calculated by Gross Output Silcock is greater than costs resulted from Gross Output Pd.T-02-2005-B for serious accident because there is a long waited time for victims to seek a new job. Whilst for the components indirect cost calculated using Gross Output Pd.T-02-2005-B is greater because the percentage human cost according to Pd.T-02-2005-B is greater than that in the Gross Output Silcock.

 

Keywords: accident casualties, accident costs, Gross Output methods, motorcylists

 

 

Abstrak

 

Pemakai sepeda motor memiliki risiko lebih tinggi untuk menjadi korban kecelakaan dibandingkan dengan pengguna kendaraan lainnya. Hal ini disebabkan oleh kurangnya alat keselamatan pada sepeda motor. Bagi pihak korban hal tersebut mengakibatkan adanya biaya langsung dan biaya tidak langsung. Biaya langsung akibat kecelakaan di antaranya biaya perbaikan kendaraan, biaya administrasi, biaya medis, dan hilangnya produktivitas. Sedangkan biaya tidak langsung akibat kecelakaan di antaranya biaya yang dikeluarkan keluarga korban, biaya rasa sakit, dan penderitaan. Penelitian ini menggunakan Metode Gross Output (Human Capital) menurut Pd.T-02-2005-B dan Gross Output Method menurut Silcock. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perhitungan biaya kecelakaan pada komponen biaya langsung menggunakan acuan Silcock-TRL lebih besar jika dibandingkan memakai Metode Gross Output Pd.T-02-2005-B untuk kecelakaan serius karena terdapat lama waktu korban mencari pekerjaan baru. Komponen biaya tidak langsung yang dihitung menggunakan Pd.T-02-2005-B hasilnya lebih besar karena persentase human cost menurut Pd.T-02-2005-B lebih besar daripada yang menurut Silcock-TRL.

 

Kata-kata kunci: korban kecelakaan, biaya kecelakaan, Metode Gross Output, pemakai sepeda motor

Downloads

Issue

Section

Articles