Perbandingan Yield Stress dan Viskositas menggunakan Vane Shear Test dan Flow Box Test untuk Menjelaskan Perilaku Mudflow

Authors

  • Budijanto Widjaja Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Paulus P. Rahardjo Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Adinda Raditya Putri Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • David Wibisono Setiabudi Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Ivan Octora Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung

Abstract

Di Indonesia ini seperti yang kita ketahui banyak daerah yang rawan Mudflow merupakan bentuk perpindahan material tanah yang berupa alirantanah pada tanah berbutir halus jenuh air. Mudflow terjadi saat tanah berada pada kondisi viscous liquid atau nilai indeks kecairan lebih dari 1. Mudflow yang terjadi di Sukaresmi, Cianjur pada Januari 2013 akan dianalisis pergerakannya dari daerah inisiasi hingga berhenti di daerah deposisi menggunakan bantuan program FLO-2D dengan parameter reologi berupa viskositas () dan yield stress (
y) yang didapatkan dari hasil uji Flow Box. Simulasi akan dilakukan pada 3 Skenario berbeda, yaitu saat kadar air (w) lebih kecildari batas cair (LL), wsama dengan LL, dan wlebih besar dari LL. Sehingga dapat dilakukan suatu verifikasi dan validasi hasil uji Flow Box menggunakan program FLO-2D. Dari hasil simulasi program dapat diketahui bahwa mudflow terjadi saat kadar air sama dengan atau melebihi batas cair, dan nilai parameter reologi berpengaruh terhadap perilaku aliran mudflow.

Kata kunci: Mudflow, kadar air, batas cair, FLO-2D, viskositas, yield stress

Downloads

Issue

Section

Articles