Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia)
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI
<p>Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia) adalah jurnal ilmiah di bidang teknik jalan yang diterbitkan dua kali setahun oleh HPJI. Makalah-makalah yang dimuat di jurnal ini merupakan makalah-makalah terbaik dari Seminar HPJI yang diadakan setiap tahun. Selain sebagai wadah komunikasi ilmiah, penerbitan Jurnal HPJI juga bertujuan untuk menyebarluaskan hasil-hasil penelitian yang berkaitan dengan teknik jalan. <span style="font-size: small;">Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia) terakreditasi (SINTA 4) berdasarkan <strong>Keputusan Menteri Riset dan Teknologi / Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia Nomor 230/E/KPT/2022</strong> tanggal 30 Desember 2022.</span></p> <p> </p> <p>Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia)</p> <p>Inisial Jurnal: JHPJI</p> <p>e-ISSN: 2654 4873 p-ISSN: 2407 9170</p> <p>Frekuensi Terbitan: 6 Bulanan (Terbit Bulan Januari dan Bulan Juli)</p> <p>DOI: 10.26593</p> <div id="__if72ru4sdfsdfrkjahiuyi_once" style="display: none;"> </div> <div id="__if72ru4sdfsdfruh7fewui_once" style="display: none;"> </div> <div id="__hggasdgjhsagd_once" style="display: none;"> </div>Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia (HPJI)en-USJurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia)2407-9170MODEL HUBUNGAN ANTARA KERUSAKAN JALAN DAN KECEPATAN KENDARAAN DI JALAN PERKOTAAN
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/8376
<p><strong>Abstract</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Roads are designed with a design speed according to their function and level of service. Along with increasing age of the pavement, the road will experience damage which will have an impact on reducing the level of service. The purpose of this study is to determine the model of the relationship between the level of damage and vehicle speed. The research location is Jalan I Gusti Ngurah Rai, Palu City, Central Sulawesi Province. The method used to measure the level of damage is the Pavement Condition Index (PCI) and vehicle speed is measured using the Speed View GPS Pro Android application. The results of the level of damage associated with changes in vehicle speed of motorcycles, light vehicle and heavy vehicles. The resulting model shows that the relationship between value of IKP and vehicle speed is linear. The model that can be used to determine vehicle speed (V) for motorcycles (MC) and light vehicles (LV) with a VCR limit of 0.80 and road type 2/2 undivided.</p> <p> </p> <p><strong>Keywords</strong>: road pavement; Pavement Condition Index; vehicle speed; road damage</p> <p><strong> </strong></p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Jalan dirancang dengan kecepatan desain sesuai dengan fungsi dan tingkat pelayanan. Seiring dengan bertam-bahnya umur perkerasan, jalan akan mengalami kerusakan yang memberi dampak penurunan tingkat pelayanan. Tujuan penelitian ini adalah menentukan model hubungan antara tingkat kerusakan dan kecepatan kendaraan. Lokasi penelitian adalah Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. Metode yang digunakan untuk mengukur tingkat kerusakan adalah Indeks Kondisi Perkerasan (IKP) dan kecepatan kendaraan diukur dengan aplikasi Android Speed View GPS Pro. Hasil tingkat kerusakan dihubungkan dengan perubahan kece-patan sepeda motor, kendaraan ringan dan kendaraan berat. Model yang dihasilkan menunjukkan bahwa hu-bungan Indeks Kondisi Perkerasan dan kecepatan kendaraan adalah linier. Model-model yang dihasilkan dapat digunakan untuk menentukan kecepatan kendaraan (V) pada jenis kendaraan sepeda motor (MC) dan kenda-raan ringan (LV), dengan batasan VCR sebesar 0,80 dan tipe jalan adalah 2/2 tidak terbagi.</p> <p> </p> <p><strong>Kata</strong><strong>-kata</strong> <strong>kunci</strong>: perkerasan jalan; Indeks Kondisi Perkerasan; kecepatan kendaraan; kerusakan jalan</p>Arief SetiawanDewi Afriyanti Rizka Dwi Febriana
Copyright (c) 2024
2024-07-242024-07-24102758410.26593/jhpji.v10i2.8376.75-84PENGARUH PENGGUNAAN ZEOLITE ALAM SEBAGAI PENGGANTI MINERAL FILLER PADA CAMPURAN LAPIS FONDASI AGREGAT KELAS A
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/8377
<p><strong>Abstract</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Premature damage to road pavement can be caused by several factors, including the use of materials that do not meet specifications dan uneven density in the base layer. To overcome this problem, innovative solutions are needed. The use of natural zeolite powder as a substitute for filler in road structural layers is an interesting innovation in the construction industry. This study aims to evaluate the effect of natural zeolite powder on the mechanical dan technical properties of Grade A Aggregate Base Course. Through an experimental approach, standard mixtures of Grade A Aggregate Base Course were compared with mixtures using varying levels of natural zeolite powder, ranging from 0% to 100%. The testing procedures carried out follow the Indonesian National Standard procedures dan include examining the characteristics of the materials used dan testing the density of the mixture. This study shows that increasing the zeolite powder content leads to a decrease in the maximum dry density value, while the Optimum Moisture Content value increased.</p> <p> </p> <p><strong>Keywords</strong>: road pavement; Zeolite; base course; Optimum Moisture Content; maximum dry density</p> <p> </p> <p> </p> <p><strong>Abstra</strong><strong>k</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Kerusakan prematur pada perkerasan jalan dapat disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk penggunaan bahan yang tidak memenuhi spesifikasi dan kepadatan yang tidak merata pada lapisan dasar. Untuk mengatasi masalah ini diperlukan solusi inovatif. Penggunaan bubuk zeolite alam sebagai pengganti <em>filler</em> pada lapisan struktur jalan merupakan salah satu inovasi yang menarik dalam industri konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh bubuk zeolite alam terhadap sifat-sifat mekanik dan teknis Lapis Fondasi Agregat Kelas A. Melalui pendekatan eksperimental, campuran standar Lapis Fondasi Agregat Kelas A diban-dingkan dengan campuran menggunakan variasi kadar bubuk zeolite alam, mulai dari 0% hingga 100%. Prosedur pengujian yang dilakukan mengikuti prosedur Standar Nasional Indonesia serta meliputi pemeriksaan karakteristik material yang digunakan dan pengujian kepadatan campuran. Hasil yang didapat menunjukkan bahwa peningkatan kadar bubuk zeolite mengakibatkan penurunan nilai kepadatan kering maksimum, semen-tara nilai Kadar Air Optimum mengalami peningkatan.</p> <p> </p> <p><strong>K</strong><strong>ata-kata kunci</strong>: perkerasan jalan; Zeolite; lapis fondasi; Kadar Air Optimum; kepadatan kering maksimum</p>Richard Marcelenus PasapanLatif Budi SuparmaSuprapto Siswosukarto
Copyright (c) 2024
2024-07-242024-07-24102859610.26593/jhpji.v10i2.8377.85-96PENGGUNAAN LIMBAH MOLASE SEBAGAI SUBSTITUSI ASPAL PADA BETON ASPAL AC-BC
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/8378
<p><strong>Abstract</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>This research aims to utilize molasses waste as a partial replacement material for asphalt in AC-BC asphalt mixtures. Molasses is the final product of making sugar, which is brown in color and in the form of a thick liquid. The research method used was to test the properties and characteristics of molasses, then compare them with the properties and characteristics of Pen 60/70 asphalt. Next, tests were carried out based on the rheological properties of asphalt and the characteristics of AC-BC asphalt concrete. Variations in the levels of molasses mixed with Pen 60/70 asphalt are 0%, 5%, 10%, and 15% of the asphalt weight. Then the mixture of molasses and asphalt is used as a binder for the AC-BC asphalt mixture. Marshall Testing and Immersion Index were carried out on this asphalt mixture. This study shows that molasses has the potential to be used as a partial replacement material for asphalt in AC-BC asphalt mixtures, which still meet the Bina Marga Specifications.</p> <p> </p> <p><strong>Keywords</strong>: molasses waste; asphalt; asphalt mix; Marshall Testing; Immersion Index</p> <p> </p> <p> </p> <p><strong>Abstra</strong><strong>k</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah molase sebagai bahan pengganti sebagian aspal pada campuran beraspal AC-BC. Molase merupakan produk akhir pembuatan gula, yang berwarna cokelat dan berbentuk cairan kental. Metode penelitian yang dilakukan adalah dengan menguji sifat dan karakteristik molase, lalu membandingkannya dengan sifat dan karakteristik aspal Pen 60/70. Selanjutnya dilakukan pengujian berdasarkan sifat reologi aspal dan karakteristik beton aspal AC-BC. Variasi kadar molase yang dicampurkan pada aspal Pen 60/70 adalah 0%, 5%, 10%, dan 15% terhadap berat aspal. Kemudian campuran molase dan aspal tersebut digunakan sebagai bahan pengikat campuran beraspal AC-BC. Terhadap campuran beraspal ini dilakukan Pengujian Marshall dan Indeks Perendaman. Studi ini menunjukkan bahwa molase berpotensi untuk digunakan sebagai bahan pengganti sebagian aspal pada campuran beraspal AC-BC, yang masih memenuhi Spesifikasi Bina Marga.</p> <p> </p> <p><strong>K</strong><strong>ata-kata kunci:</strong> limbah molase; aspal; campuran beraspal; Pengujian Marshall; Indeks Perendaman</p>Linda Winarni FadilahMadhu KhairunnisaAtmy Verani Rouly SihombingDerina MaulindaMuhammad Rangga SyahputraJhonassen Morientes Situmorang
Copyright (c) 2024
2024-07-242024-07-241029710810.26593/jhpji.v10i2.8378.97-108ANALISIS DAMPAK LALU LINTAS PEMBANGUNAN PASAR SENTRAL TERHADAP KINERJA LALU LINTAS DI JALAN SAM RATULANGI KABUPATEN BULUKUMBA
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/8379
<p><strong>Abstract</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Changes in the designation of areas to become activity centers, whether in the form of commercial services or services to communities in urban or rural areas, will affect the spatial structure in the development areas of these activity centers. The aim of this research is to evaluate the impact of the construction of the Bulukumba Central Market, in Bulukumba Regency, on traffic performance on Jalan Sam Ratulangi, where the market is located. Evaluations are carried out both during construction and when the market is operating. Traffic observa-tions in this study were carried out using observation techniques, namely by taking field data directly. The surveys carried out include vehicle volume surveys, road capacity surveys, side friction surveys, and road geometry surveys, which are then analyzed using the calculation methods contained in the Indonesian Road Capacity Manual. This research shows that the construction of the Bulukumba Central Market, during construction and after operation, can disrupt traffic flow on Jalan Sam Ratulangi, Bulukumba, so it requires good traffic mana-gement.</p> <p> </p> <p><strong>Keywords</strong>: traffic; traffic performance; traffic volume; road capacity; service level</p> <p> </p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Perubahan peruntukan kawasan yang berubah menjadi pusat-pusat kegiatan, baik yang bersifat jasa komersial maupun pelayanan kepada masyarakat di perkotaan atau di pedesaan akan memengaruhi struktur ruang di kawasan pembangunan pusat kegiatan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dampak pembangunan Pasar Sentral Bulukumba, di Kabupaten Bulukumba, terhadap kinerja lalu lintas di Jalan Sam Ratulangi, tempat pasar itu berada. Evaluasi dilakukan baik pada saat konstruksi maupun saat pasar beroperasi. Pengamatan lalu lintas pada studi ini dilakukan dengan teknik observasi, yaitu dengan mengambil data lapangan secara langsung. Survei yang dilakukan meliputi survei volume kendaraan, survei kapasitas jalan, survei hambatan samping, serta survei geometri jalan, yang kemudian dianalisis dengan menggunakan metode perhitungan yang terdapat pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bahwa pembangunan Pasar Sentral Bulukumba, pada masa konstruksi maupun setelah operasional, dapat mengganggu arus lalu lintas di Jalan Sam Ratulangi, Bulukumba, sehingga diperlukan penanganan dengan manajemen lalu lintas yang baik.</p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Kata-kata kunci</strong>: lalu lintas; kinerja lalu lintas; volume lalu lintas; kapasitas jalan; tingkat pelayanan</p>Qadriathi Dg Bau
Copyright (c) 2024
2024-07-242024-07-2410210911810.26593/jhpji.v10i2.8379.109-118KINERJA CAMPURAN STONE MATRIX ASPHALT MENGGUNAKAN SERAT SELULOSA ECENG GONDOK
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/8380
<p><strong>Abstract</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Roads are transportation infrastructure that have a very important influence on the social and economic deve-lopment of society. Therefore, roads must be maintained so that they do not get damaged quickly. Road damage can be caused by excessive traffic load, temperature, and poor road quality. Road pavement must be strong, durable, and resistant to plastic deformation. This research aims to determine the effect of adding water hya-cinth cellulose fiber on the performance of a type of asphalt mixtures, namely the Stone Matrix Asphalt, and to determine the optimum water hyacinth fiber content that can be added to the asphalt mixture. This study shows that a water hyacinth fiber content of 0.3% is the best water hyacinth fiber content that can be used in Stone Matrix Asphalt mixtures made with an Optimal Asphalt Content of 6.75%.</p> <p> </p> <p><strong>Keywords</strong>: road pavement; water hyacinth cellulose fiber; asphalt mixtures; Stone Matrix Asphalt</p> <p> </p> <p> </p> <p><strong>Abstra</strong><strong>k</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Jalan merupakan suatu prasarana transportasi yang mempunyai pengaruh yang sangat penting dalam pem-bangunan sosial dan ekonomi masyarakat. Karena itu, jalan harus dipelihara agar tidak cepat rusak. Kerusakan jalan dapat disebabkan oleh beban lalu lintas yang berlebihan, temperatur, dan kualitas jalan yang buruk. Perke-rasan jalan harus kuat, tahan lama, dan tahan terhadap deformasi plastis yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh penambahan serat selulosa eceng gondok terhadap kinerja campuran beraspal jenis Stone Matrix Asphalt dan menentukan nilai kadar optimum serat eceng gondok yang dapat ditambahkan pada cam-puran beraspal tersebut. Penelitian ini menunjukkan bahwa kadar serat eceng gondok 0,3% merupakan kadar serat eceng gondok terbaik yang dapat digunakan pada campuran Stone Matrix Asphalt yang dibuat dengan Kadar Aspal Optimum sebesar 6,75%.</p> <p> </p> <p><strong>K</strong><strong>ata-kata kunci</strong>: perkerasan jalan; serat selulosa eceng gondok; campuran beraspal; Stone Matrix Asphalt</p>Dwi Esti Intari Rindu Twidi BetharyArief Budiman Elfrida Yohana
Copyright (c) 2024
2024-07-242024-07-2410211913010.26593/jhpji.v10i2.8380.119-130KERUSAKAN RUAS JALAN BANGGOI–BULA KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/8381
<h2>Abstract</h2> <h2> </h2> <p>The condition of the Banggoi-Bula Road, in Eastern Seram Regency, is experiencing sinking damage, longitu-dinal cracks, and crocodile cracks. The aim of this research is to analyze the type and level of damage, design culverts, and determine the thickness of the pavement on the Banggoi-Bula Road Section. Determining the type of damage was carried out using the Pavement Condition Index method, culvert design using hydrological analysis, while determining the thickness of flexible pavement was carried out using the Pavement Design Manual 2017 method. After reviewing the condition of the road pavement surface that occurred on the Banggoi-Bula Road Section, it was concluded that the road damage conditions observed were at a moderate to very poor level. The culverts on this road section are designed to be 1.5 m wide and 1.8 m high. From the results of the road pavement analysis, the pavement design for the Banggoi-Bula Road Section was obtained, using a flexible type of pavement, with an AC-WC surface layer thickness of 40 mm, an AC-BC layer thickness of 60 mm, and the thickness of the class A foundation layer is 400 mm. <strong>Keywords</strong>: road; road damage; Pavement Condition Index; flexible pavement; culverts</p> <p> </p> <p> </p> <h2>Abstrak</h2> <p> </p> <p>Kondisi jalan pada Ruas Jalan Banggoi-Bula di Kabupaten Seram Bagian Timur mengalami kerusakan amblas, retak memanjang, dan retak kulit buaya. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis jenis dan tingkat kerusakan, merancang gorong-gorong, dan menentukan tebal perkerasan pada Ruas Jalan Banggoi-Bula tersebut. Penentuan jenis-jenis kerusakan dilakukan dengan menggunakan metode Pavement Condition Index, perancangan gorong-gorong menggunakan analisis hidrologi, sedangkan penentuan tebal perkerasan lentur dilakukan dengan meng-gunakan metode Manual Desain Perkerasan 2017. Setelah melakukan tinjauan kondisi permukaan perkerasan jalan yang terjadi pada Ruas Jalan Banggoi-Bula, disimpulkan bahwa kondisi kerusakan di jalan yang diamati berada pada Tingkat Kerusakan sedang sampai dengan sangat buruk. Gorong-gorong di ruas jalan ini dirancang dengan lebar 1,5 m dan tinggi 1,8 m. Dari hasil analisis terhadap perkerasan jalan, didapat suatu desain perke-rasan untuk Ruas Jalan Banggoi-Bula, menggunakan jenis perkerasan lentur, dengan tebal lapis permukaan AC-WC 40 mm, tebal lapis AC-BC 60 mm, dan tebal lapis fondasi kelas A 400 mm.</p> <p> </p> <p><strong>Kata-kata kunci</strong>: jalan; kerusakan jalan; Pavement Condition Index; perkerasan lentur; gorong-gorong</p>Vera Th. C. SiahayaAbraham TuanakottaClovdia Giovani Hunihua
Copyright (c) 2024
2024-07-242024-07-2410213114010.26593/jhpji.v10i2.8381.131-140PENENTUAN KONDISI PERKERASAN KAKU DI JALAN RINGROAD SELATAN YOGYAKARTA DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX
https://journal.unpar.ac.id/index.php/HPJI/article/view/8382
<p><strong>Abstract</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Roads are land transportation infrastructure that has an important role in the economic, tourism, social, and cultural growth of a region. As its service life progresses, roads experience damage, especially due to traffic loads. In this study, road pavement damage was observed visually and the condition of the road pavement was determined using the Pavement Condition Index Method (ASTM D6433-11). The locations of this study are several intersections located on Jalan Ringroad Selatan, Yogyakarta, namely Madukismo Intersection, Dong-kelan Intersection, Druwo Intersection, Wojo Intersection, and Giwangan Intersection. This study shows that the average value of the Pavement Condition Index on the roads observed is 89, which means that the road pavement is in good condition.</p> <p> </p> <p><strong>Keywords</strong>: road; road pavement; traffic load; road damage; Pavement Condition Index</p> <p> </p> <p> </p> <p><strong>Abstrak</strong></p> <p><strong> </strong></p> <p>Jalan merupakan prasarana transportasi darat yang memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi, pariwi-sata, sosial, dan budaya suatu daerah. Seiring dengan umur layanannya, jalan mengalami kerusakan, khususnya akibat beban lalu lintas. Pada studi ini, kerusakan perkerasan jalan diamati secara visual dan kondisi perkerasan jalan ditentukan dengan menggunakan Metode Pavement Condition Index (ASTM D6433-11)<em>.</em> Lokasi peneli-tian ini adalah beberapa simpang yang terletak di Jalan Ringroad Selatan, Yogyakarta, yaitu simpang Madukismo, Simpang Dongkelan, Simpang Druwo, Simpang Wojo, dan Simpang Giwangan. Studi ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata Pavement Condition Index di jalan yang diamati adalah 89, yang berarti perkerasan jalan berada pada kondisi baik.</p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Kata-kata kunci: </strong>jalan; perkerasan jalan; beban lalu lintas; kerusakan jalan; Pavement Condition Index</p>Ardystia Maha SariLatif Budi SuparmaSuprapto Siswosukarto
Copyright (c) 2024
2024-07-242024-07-2410214115210.26593/jhpji.v10i2.8382.141-152