PENILAIAN KELAYAKAN EKONOMI AKSES TRANSPORTASI MENUJU KAWASAN PARIWISATA

Authors

  • Andrean Maulana
  • Ferry Rusgiyarto

DOI:

https://doi.org/10.26593/jtrans.v18i3.3157.193-200

Abstract

Abstract

 

Accessibility is the main factor to increase the attraction of travel to a tourism area. The location of tourism areas located in areas of forestry, mountains, or beaches often causes conditions in these areas that are not good. Improved accessibility, in the form of road handling, is an option that can be chosen. The feasibility of handling the road can be viewed from an assessment of the economic benefits and construction costs. This study discussed a possibility of increasing accessibility between areas in the south of Banten Province and areas the middle of West Java Province. The results of this study indicate that the plan to increase the accessibility of these areas is not economically feasible.

 

Keywords: accessibility, tourism area, economic benefits, construction costs, economic feasibility

 

 

Abstrak

 

Aksesibilitas merupakan faktor utama untuk meningkatkan tarikan perjalanan menuju ke suatu kawasan pariwisata. Lokasi kawasan pariwisata yang berada pada daerah-daerah perhutanan, pegunungan, atau pantai seringkali menyebabkan kondisi daerah-daerah tersebut yang tidak baik. Peningkatan aksesibilitas, berupa penanganan jalan, merupakan suatu opsi yang dapat dipilih. Kelayakan penanganan jalan tersebut dapat ditinjau dari penilaian terhadap manfaat ekonomi dan biaya konstruksi. Pada studi ini dilakukan kajian terhadap peningkatan aksesibilitas antara kawasan di selatan Provinsi Banten dengan kawasan di tengah Provinsi Jawa Barat. Hasil studi ini menunjukkan bahwa rencana peningkatan aksesibilitas kawasan-kawasan tersebut tidak layak secara ekonomi.

 

Kata-kata kunci: aksesibilitas, kawasan pariwisata, manfaat ekonomi, biaya konstruksi, kelayakan ekonomi

Downloads

Issue

Section

Articles