PROBABILITAS JATUHNYA PESAWAT UDARA PADA AREA TAPAK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA NUKLIR SKALA KOMERSIAL DI KALIMANTAN BARAT
DOI:
https://doi.org/10.26593/jtrans.v21i3.5452.229–238Abstract
Abstract
One part of the feasibility study of the planned development of a commercial-scale Nuclear Power Plant in West Kalimantan is to conduct a study of the airport development plan in Singkawang City against the planned nuclear power plant site. The planned location of the airport in Singkawang City is within a 25 km radius from the planned location of the Nuclear Power Plant site. It is necessary to conduct research on the potential and probability of an aircraft falling around the Nuclear Power Plant site area, so that it can be identified and considered the distance of the airport to the Nuclear Power Plant. The data collected and used for this research is the existence of surrounding airports and aircraft flight paths that are directly or indirectly related to Singkawang Airport. From the calculations carried out, the probability of an airplane crash at the planned location of the Nuclear Power Plant in West Kalimantan Province is 4x10-12 events per year. This probability value is much smaller than the probability of a similar event in the world. This study shows that the location of the Nuclear Power Plant in West Kalimantan Province is safe from the potential for an aircraft crash to occur in the Nuclear Power Plant site area.
Keywords: nuclear power plant; airport location; aircraft; flight path
Abstrak
Salah satu bagian studi kelayakan rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir skala komersial di Kalimantan Barat adalah melakukan kajian tentang rencana pembangunan bandara di Kota Singkawang terhadap rencana tapak Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir. Lokasi rencana bandara di Kota Singkawang tersebut masuk dalam radius 25 km dari rencana lokasi tapak Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir. Karena itu perlu dilakukan penelitian tentang potensi dan probabilitas jatuhnya pesawat udara di sekitar area tapak Pem-bangkit Listrik Tenaga Nuklir, sehingga dapat diidentifikasi dan dipertimbangkan jarak keberadaan bandara tersebut ke Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir. Data yang dikumpulkan dan digunakan untuk penelitian ini adalah keberadaan bandara-bandara sekitar dan jalur penerbangan pesawat udara yang berhubungan secara langsung maupun tidak langsung dengan Bandara Singkawang. Dari perhitungan yang dilakukan, diperoleh probabilitas terjadinya kecelakaan jatuhnya pesawat udara di lokasi rencana tapak Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir yang terdapat di Provinsi Kalimantan Barat adalah 4x10-12 kejadian per tahun. Nilai probabilitas ini jauh lebih kecil daripada probabilitas kejadian yang serupa di dunia. Studi ini menunjukkan bahwa lokasi Pem-bangkit Listrik Tenaga Nuklir di Provinsi Kalimantan Barat aman dari potensi terjadinya kecelakaan jatuhnya pesawat udara di area tapak Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir.
Kata-kata kunci: pembangkit listrik tenaga nuklir; lokasi bandara; pesawat udara; jalur penerbangan