TINGKAT KEPENTINGAN DAN KUALITAS FASILITAS PEJALAN KAKI DAN KORELASINYA TERHADAP WALKABILITY PADA KAWASAN TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DI JAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.26593/jhpji.v8i1.5559.27-38Abstract
Abstract
The development of the Transit Oriented Development area is carried out to reduce the use of private vehicles and encourage people to walk and use public transportation. The location of this study is the Dukuh Atas area, which is a pilot project for the development of Transit Oriented Development in Jakarta. The purpose of this study is to identify the importance and quality of pedestrian facilities and to determine the correlation of 4 aspects that affect walkability. This study shows that there is a significant correlation between the quality of walkability and the 4 aspects studied, namely the aspect of accessibility, the aspect of supporting facilities, the aspect of security and safety, and the aspect of comfort. There are 4 parameters that are considered important and have high performance, namely pedestrian conflicts, sidewalk availability, crosswalk safety, and facilities for people with disabilities.
Keywords: transit oriented development; pedestrian; walkability; private vehicles; public transportation
Abstrak
Pengembangan kawasan Transit Oriented Development dilakukan untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi serta mendorong orang untuk berjalan kaki dan menggunakan kendaraan umum. Lokasi studi ini adalah Kawasan Dukuh Atas, yang merupakan proyek percontohan pengembangan Transit Oriented Development Jakarta. Tujuan studi ini adalah mengidentifikasi tingkat kepentingan dan kualitas fasilitas pejalan kaki dan menentukan korelasi 4 aspek yang memengaruhi walkability. Studi ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang signifikan antara kualitas walkability dengan keempat aspek yang dikaji, yaitu aspek aksesibilitas, aspek fasilitas pendukung, aspek keamanan dan keselamatan, dan aspek kenyamanan. Terdapat 4 parameter yang dianggap penting dan memiliki kinerja tinggi, yaitu konflik pejalan kaki, ketersediaan trotoar, keselamatan penyeberangan, dan fasilitas penyandang disabilitas.
Kata-kata kunci: transit oriented development; pejalan kaki; walkability; kendaraan pribadi; kendaraan umum