PERHITUNGAN KEMAUAN UNTUK MEMBAYAR PADA PENETAPAN NILAI KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN UNTUK KELOMPOK PENGGUNA JALAN TERTENTU

Penulis

  • Tri Tjahjono
  • Pungkas Hendratmoko

DOI:

https://doi.org/10.26593/jtrans.v14i3.1513.%25p

Abstrak

Abstract

 

Some research about the value of road safety has been widely practiced in many countries. One approach that is commonly used for the determination of the value of the safety of road transport is by asking directly to the public about the preferences or willingness to pay in order to improve the safety aspects. Human preferences in this model are built on the behavioral theory with economics perspective, which explains that human behavior is formed by preference. The basic premise of this theory states that every human being has a preference for a number of goods. The problem is that safety is included in the category of non-market goods that are not traded and often rrespondents refuse to answer questions directly related to willingness to pay. Therefore, in order to obtain objective answers from the respondents, the form of questions for the willingness to pay should be linked with other proxies. The purpose of this study was to calculate the willingness to pay on valuation of road safety for specific communities by designing the willingness to pay questions which is associated with the proxies of vehicle maintenance and health maintenance.

 

Keywords: value of road safety, willingness to pay, vehicle maintenance, health maintenance

 

 

Abstrak

 

Beberapa penelitian tentang nilai keselamatan jalan telah banyak dilakukan di berbagai negara. Salah satu pendekatan yang umumnya dipakai untuk menetapkan nilai keselamatan transportasi jalan adalah dengan cara menanyakan langsung kepada masyarakat tentang preferensi atau kemauannya untuk membayar dalam rangka peningkatan aspek keselamatan. Preferensi manusia pada model ini dibangun atas dasar teori perilaku berdasarkan perspektif ilmu ekonomi, yang menejelaskan bahwa perilaku manusia dibentuk berdasarkan preferensinya. Premis dasar teori ini menjelaskan bahwa setiap manusia memiliki preferensi atas sejumlah barang. Permasalahannya adalah bahwa keselamatan termasuk dalam kategori barang nonpasar yang sifatnya tidak diperdagangkan dan sering kali responden menolak untuk menjawab bentuk pertanyaan langsung tentang kemauannya untuk membayar. Oleh karena itu, untuk memperoleh jawaban yang obyektif dari responden, bentuk pertanyaan kemauan untuk membayar perlu dikaitkan dengan proxy lainnya. Pada studi ini dihitung kemauan untuk membayar nilai keselamatan transportasi jalan untuk kelompok masyarakat tertentu dengan mendesain pertanyaan kemauan untuk membayar yang dikaitkan dengan proxy pemeliharaan kendaraan dan pemeliharaan kesehatan.

 

Kata-kata kunci: nilai keselamatan jalan, kemauan untuk membayar, pemeliharaan kendaraan, pemeliharaan kesehatan

##submission.downloads##

Terbitan

Bagian

Articles