KOMUNITAS IBU BELAJAR MATEMATIKA : MITRA SDN BANDUNG BARU 1, SDN BANDUNG BARU 2, SDN CIUMBULEUIT 1, SDN CIUMBULEUIT 3 DAN SDN CIUMBULEUIT 4

Penulis

  • Ferry Jaya Permana Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Agus Sukmana Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Benny Yong Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Erwinna Chendra Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Iwan Sugiarto Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Farah Kristiani Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Liem Chin Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Livia Owen Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Maria Anestasia Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung
  • Taufik Limansyah Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung

Abstrak

Program pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh kelompok dosen dan mahasiswa jurusan Matematika UNPAR untuk ketiga kalinya. Program ini melanjutkan dengan mitra sekolah tahun lalu yaitu SDN Bandung Baru 1, SDN Bandung Baru 2, SDN Ciumbuleuit 1, SDN Ciumbuleuit 3 dan SDN Ciumbuleuit 4. Program tahun 2014 ini juga menghasilkan buku bahan ajar baru yang merupakan revisi dari modul sebelumnya ditambah dengan berbagai materi baru. Program ini berupa pelatihan dan pendampingan bagi komunitas ibu untuk belajar Matematika yang biasanya dianggap sulit. Merujuk pada Millennium Development Goals (MDGs) yang dideklarasikan oleh PBB tahun 2000, pendidikan dasar, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan adalah dua di antara delapan tujuan milenium tersebut. Ibu merupakan salah satu faktor penting dalam pendidikan anak-anak, namun kadang karena belum setaranya kesempatan pendidikan bagi perempuan mengakibatkan akses untuk memasuki lapangan kerja tidak mudah demikian pula untuk keterlibatan dalam pendidikan anak-anak mereka. Komunitas Ibu Belajar Matematika (IbM) adalah suatu program pengabdian kepada masyarakat yang ditujukan kepada kelompok ibu-ibu yang memiliki putera-puteri yang sedang belajar di tingkat sekolah dasar. Melalui program IbM ini, kami ingin membantu pihak sekolah, untuk menumbuhkan dan mengembangkan minat siswa dalam mempelajari matematika dengan mengubah pandangan bahwa belajar matematika adalah menyenangkan.
  

Biografi Penulis

Ferry Jaya Permana, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Agus Sukmana, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Benny Yong, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Erwinna Chendra, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Iwan Sugiarto, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Farah Kristiani, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Liem Chin, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Livia Owen, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Maria Anestasia, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


  

Taufik Limansyah, Jurusan Matematika, Fakultas Teknologi Informasi dan Sains Universitas Katolik Parahyangan, Bandung

  

##submission.downloads##

Terbitan

Bagian

Articles