PENGARUH PENAMBAHAN AMPAS KOPI PADA BIOGAS TERHADAP HASIL SERTA LAJU PRODUKSI METANA DAN KARBON DIOKSIDA

Penulis

  • Bernardus Crisanto Putra Mbulu Universitas Katolik Widya Karya Malang

Kata Kunci:

Ampas kopi, reaksi fermentasi biogas, laju produksi

Abstrak

Biogas merupakan bahan bakar alternatif dari fermentasi campuran kotoran sapi dan air, yang saat ini banyak dikembangkan dengan beberapa variasi tambahan demi mendapatkan hasil produksi biogas yang lebih baik. Adapun penambahan pada penelitian ini adalah menggunakan ampas kopi, dimana selain mengurangi limbah sampah organik, juga bertujuan untuk menjadikan ampas kopi sebagai bahan tambah yang bermanfaat. Untuk mengetahui pengaruh penambahan ampas kopi terhadap hasil serta laju produksi terbesar dari biogas yaitu metana (CH4) dan karbon dioksida (CO­2), dilakukan variasi campuran ampas kopi terhadap campuran kotoran sapi dan air yaitu [0:4:4], [1:4:4], dan [4:4:4]. Selanjutnya hasil produksi metana (CH4) dan karbon dioksida (CO­2) dideteksi menggunakan sensor MQ-4 dan MQ-135, yang nantinya digunakan untuk melihat laju produksi dan rata-ratanya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan penambahan ampas kopi pada fermentasi biogas, menyebabkan hasil dan laju produksi metana (CH4) serta karbon dioksida (CO­2) mengalami peningkatkan.

 

Referensi

Bellatrix A.R., Analisis Perbandingan Produksi Metana (CH4) Dan Karbon dioksida (CO2) Antara Kotoran Ternak Dengan Variasi Campuran Ampas Kopi Menggunakan Sensor MQ-4 dan MQ-135 Berbasis Arduino Uno. 2021

Chemistry Libretexts, 2020, The Perfect Gas, 15 Januari, tersedia di https://chem.libretexts.org/@go/page/204455, diakses 18 Maret 2021

Kementrian ESDM, 2014. PP Nomor 79 Tahun 2014 Tentang Kebijakan Energi Nasional, tersedia di https://www.esdm.go.id/assets/media/.../content-rencana-umum-energi-nasional-ruen.pdf, diakses 15 maret 2021

Lenka Blinova, Maros Sirotiak, Alica Bartosova, Maros Soldan. UTILIZATION OF WASTE FROM COFFEE PRODUCTION. 2017, 10.1515/rput-2017-0011, Volume 25, Number 40

Matondang Zulkifli, 2007. Perhitungan Uji Linieritas dan Keberartian Persamaan Regresi. Tersedia di www.google.co.id/#q=+Dr.+ZulkifliMatondang%2C+M.Si.2007, diakses 15 Maret 2021

Mbulu, B.C.P., Wardana, I.N.G., dan Siswanto, E., “Produksi Hidrogen dari Campuran Air dan Minyak Kelapa Murni (VCO) Melalui Porous Media Tembaga Menggunakan Prinsip Hydrogen Reformer”, Jurnal Rekayasa Mesin, v. 7, n. 2, pp. 87 – 93, Agust. 2016

Mussatto, S. I., Machado, E. M. S., Martins, S., Teixeira, J. A. (2011). Production, composition, and application of coffee and its industrial residues. Food and Bioprocess Technology, 4, 661-672

Price, E., & Cheremisinoff, P., Biogas Production & Utilization. Ann Arbor Science Publishers.1981

Widyasmara Ludfia, Pertiwiningrum Ambar dan Yusiati Lies Mira, Pengaruh Jenis Kotoran Ternak Sebagai Substrat Dengan Penambahan Serasah Daun Jati (Tectona Grandis) Terhadap Karakteristik Biogas Pada Proses Fermentasi. Buletin Peternakan Vol. 36(1): 40-47, Februari 2012

##submission.downloads##

Diterbitkan

2021-10-01