Friendship's Unrequited Loves

Main Article Content

Peter McCormick

Abstract

Lewat analisis rinci atas kasus persahabatan misterius Sokrates dan Alcibiades dalam dialog Symposium karya Plato, artikel ini memerkarakan valensi etis dan moral persahabatan sejati. Fokus persoalan terletak pada dua pertanyaan: pertama, apakah merusakan afeksi demi tujuan ideal lebih tinggi secara etis dan moral dapat dibenarkan?; kedua, apakah hakekat dan karakter persahabatan sejati itu? Artikel ini menemukan bahwa pertama, sikap Sokrates yang melukai hati Alcibiades dengan pretensi menarik hubungan itu ke ideal lebih tinggi secara etis tak bisa dibenarkan karena tindakan Sokrates sendiri tidak membuktikan hal itu, dan asumsi dasarnya pun tak bisa dipertanggungjawabkan. Kedua, meskipun demikian, mematahkan hubungan afektif demi tujuan ideal  bisa positif dan mengagumkan secara moral, asal saja dapat ditunjukkan bahwa tindakan itu memang dilakukan dengan tidak mementingkan diri sendiri, dan demi nilai etis lebih tinggi. Ketiga, persahabatan sejati tidak terarah pada kesenangan dan keuntungan, melainkan demi persahabatan itu sendiri, yaitu mengacu pada nilai etis obyektif, tidak eksklusif, tidak menipu, tidak moralistik dan tidak merendahkan martabat.

Article Details

Section
Articles