RANCANG BANGUN BANGUNAN BAMBU: SARANA IBADAH BAGI KOMUNITAS PETANI P4S TANI MANDIRI DESA CIBODAS, KECAMATAN LEMBANG, KABUPATEN BANDUNG

Penulis

  • EB. Handoko Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung

Abstrak

Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Tani Mandiri ini merupakan salah satu P4S binaan BBPP Lembang, juga merupakan salah satu tujuan kegiatan magang penyuluh/ petani Nasional maupun Internasional seper ti Asia, Pasifik, dan Amer ika. Visi dar i P4S Tani Mandiri ini adalah menyebar luaskan ilmu dan pengalaman usaha tani dalam rangka membangun jiwa dan usaha agrobisnis insan-insan pertanian. Sedangkan misinya adalah melaksanakan pelatihan pertanian sayuran bagi petani, siswa-siswa, dan mahasiswa pertanian serta membangun pola usaha tani spesifik dan memberikan pilihan usaha untuk masyarakat desa dalam rangka menekan urbanisasi. Dalam menunjang visi dan misinya, maka P4S mempunyai beberapa sarana yang menunjang salah satunya sarana ibadah.
Dalam mendukung kegiatan kelompok tani yang tergabung dalam P4S Tani Mandiri ini Program Studi Arsitektur mempunyai kegiatan pengabdian masyarakat ini terkait erat dengan kebutuhan P4S Tani Mandiri yaitu mensosialisasikan manfaat bambu sebagai material lokal
yang dapat menjadi material konstruksi yang berkelanjutan. Bambu merupakan material yang berpotensi sebagai material bangunan. Kegiatan ini diharapkan akan mengubah pandangan masyarakat mengenai material bambu dan kemudian memanfaatkan kembali dan
membudidayakan material lokal ini.
Kegiatan ini terdiri dari kegiatan sosialisasi, penyuluhan, memberi rancangan dan membangunkan prototipe bagi masyarakat. Dampak positif dari kegiatan pengabdian ini terhadap mitra selain ketersediaan sarana yang diperlukan mitra, yaitu up-dating ilmu pengetahuan dan teknologi mengenai bambu sebagai material konstruksi kekinian. Sedangkan dampak positif bagi akademisi adalah peningkatan atensi komunitas akademik terhadap kelompok masyarakat kecil serta peningkatan kegiatan pengembangan ilmu, teknologi dan seni
di program studi. Selain itu, dampak bagi mahasiswa arsitektur adalah pengembangan softskils dan hardskils.


Kata kunci : sarana ibadah, bambu, pengabdian masyarakat

   

Biografi Penulis

EB. Handoko, Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik Universitas Katolik Parahyangan, Bandung


   

##submission.downloads##

Terbitan

Bagian

Articles