Evaluasi Modul RISHA pada Rumah Susun Kampung Deret Petogogan

Authors

DOI:

https://doi.org/10.26593/josc.v1i2.5708

Keywords:

evaluasi, hunian, Kampung Deret Petogogan, modul, RISHA, rumah susun

Abstract

Penyediaan rumah susun merupakan salah satu program pemerintah dalam menyediakan hunian yang layak dan murah. Untuk mempercepat pembangunan rumah susun tersebut, Pemerintah Indonesia telah mengembangkan teknologi prapabrikasi Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha) sejak tahun 2004 . Modul Risha yang digunakan pada hunian di Kampung Deret Petogogan adalah modul berukuruan 3 m x 3 m x 3 m. Hunian di Kampung Deret Petogogan memiliki tiga tipe yaitu: 18, 36, dan 36 khusus untuk dua kepala keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah seluruh tipe hunian pada Kampung Deret Petogogan yang terbentuk dari modul Risha dapat mengakomodasi aktivitas yang ada sesuai fungsinya sebagai hunian. Penelitian kualitatif ini terdiri dari tiga tahapan analisis, yaitu: analisis ketersediaan ruang dan isi ruang, hubungan antar ruang, dan dimensi ruang terhadap aktivitas yang terjadi dalam fungsi hunian. Pengumpulan data primer dilakukan melalui observasi dan wawancara langsung ke penghuni Kampung Deret Petogogan, sedangkan perolehan data sekunder didapat dari standar desain hunian dari studi literatur yang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul Risha 3 m x 3 m x 3 m yang diterapkan di Kampung Deret Petogogan belum efektif untuk mengakomodasi aktivitas yang ada di seluruh tipe hunian.

References

R. Aditantri dan R. Jamila, “Program Perbaikan Kampung di Kampung Deret Petogogan, Jakarta Selatan,” Journal of Urban Planning, vol. 2, no. 1, pp. 33-43, 2010.

F. Hasibuan, F. Lianto, S. Siwi dan M. Susetyarto, “Utilization of public open space in Kampung Deret Petogogan Jakarta,” ARTEKS, vol. 6, no. 2, pp. 189-197, 2021.

D. Rosnatri, D. DS dan M. Mattugengkeng, “Percontohan Ruang Publik di Kampung Deret Petogogan Jakarta Selatan,” Kocenin Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 1, no. 2, pp. 68-75, 2021.

B. Cahyani, D. Setyono dan W. Purnamasari, “Hubungan TIngkat Penerimaan Masyarakat dengan TIngkat Livability Permukiman Kampung Deret Petogogan dan Kampung Deret Kapuk,” Jurnal Tata Kota dan Daerah, vol. 11, no. 1, pp. 11-19, 2019.

R. Pramantha, “Proses Perencanaan Kampung Deret Petogogan Dengan Metode Peremajaan Dan Teknologi RISHA (Rumah Instant Sederhana Sehat) Berdasarkan Pendekatan Gabungan Top-Down dan Partisipasi Warga di Kelurahan Petogogan, Kota Jakarta Selatan,” dalam Seminar Nasional Penelitian & Pengabdian pada Masyarakat, Pangkalpinang, 2017.

P. Rahayu, A. Rafik dan R. Cahyani, “Perbandingan Rencana Anggaran Biaya Rumah Konvensiobal Dan Rumah RISHA Di Kota Banjarmasin,” Jurnal Gradasi Teknik Sipil, vol. 3, no. 2, pp. 8-16, 2019.

A. Mudawarisman, T. Triwuryanto dan S. Sari, “Analisa Perbandingan Biaya Struktur Rumah Konvensional dengan RISHA di Kabupaten Magelang,” Equilib, vol. 1, no. 2, pp. 29-38, 2020.

N. Sulistyowati dan J. Rakhman, “Karakteristik Aplikasi Bering (Beton Ringan) Alwa pada Komponen Panel RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat),” Jurnal Pemukiman, vol. 10, no. 1, pp. 11-18, 2015.

D. Nugraha, “Perspektif Sosial Ekonomi terhadap Aplikasi Teknologi Rumah RISHA,” Jurnal Sosek Pekerjaan Umum, vol. 2, no. 1, pp. 57-64, 2010.

M. Iqbal dan B. Ujianto, “Alternatif Desain Rumah Tumbuh Modular Sistem Pre-Fabrikasi RISHA,” Pawon: Jurnal Arsitektur, vol. 5, no. 1, pp. 53-62, 2021.

M. Raihan dan F. Sulthan, “Penerapan Konsep Rumah Tumbuh pada Teknologi Struktur RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat),” dalam Applicable Innovation of Engineering and Science Research XII, 2020.

M. Raihan, A. Siswanto dan L. Teddy, “Pengembangan Arsitektur Teknologi Rumah Tahan Gempa RISHA Menjadi Rumah Panggung Sumatera Selatan,” dalam Applicable Innovation of Engineering and Science Research, 2020.

C. Bachroni, “Prediksi Kinerja Struktur Rumah RISHA terhadap Beban Gempa Indonesia dengan Menggunakan Capacity Spectra Method (CSM),” Jurnal Pemukiman, vol. 3, no. 3, pp. 229-247, 2008.

F. Sulthan, “Rekonstruksi Fasilitas Pendidikan Pasca Bencana Gempa Bumi Tahun 2018 di Kabupaten Sumbawa Provinsi NTB Menggunakan Konstruksi RISHA,” Cantilever, vol. 8, no. 2, pp. 37-43, 2019.

K. Kamsuta, E. Irawanto, H. Rahmawati dan B. Widayanti, “Efektivitas Pembangunan Rumah Risha, Rika, dan Riko (3R) bagi Masyarakat Terdampak Gempa,” Jurnal Planoearth, vol. 5, no. 1, pp. 20-24, 2020.

G. Setiyoko, “Aspek-Aspek Perancangan Rumah Tinggal,” Teodolita, vol. 8, no. 1, pp. 45-52, 2007.

H. Frisky, L. Zahra dan M. Mahendra, “Evaluasi Konfigurasi Ruang pada Rumah Tinggal,” Journal of Science Technology and Visual Culture (JSTVC), vol. 1, no. 2, pp. 74-82, 2021.

M. Imran dan R. As'adiyah, “Desain Rumah Tinggal yang Sehat dan Responsif terhadap Covid-19,” dalam Seminar Nasional Hardiknas, Gorontalo, 2020.

U. Utami, R. Febrian, J. Dirgantara, U. Khoroni dan A. R., “Pengaruh Lahan Berkontur terhadap Tatanan Ruang Dalam pada Desain Rumah Tinggal,” Jurnal Reka Karsa, vol. 3, no. 1, pp. 1-10, 2015.

Downloads

Published

2022-03-28