Vol. 2 No. 1 (2022): Journal of Sustainable Construction

Peristiwa Pandemi Covid-19 telah mendorong dilakukannya sejumlah kajian pada berbagai bidang kehidupan manusia tidak terkecuali pada bidang konstruksi. Pada edisi terbitan jurnal Volume 2 No. 1 tahun 2022 terdapat dua hasil kajian terkait dampak Pandemi Covid-19. Sabilla dan Herman mendapati bahwa dalam kejadian Pandemi Covid-19 telah mendorong peningkatan kualitas pelayanan di Stasiun Bandung meskipun belum sepenuhnya memenuhi harapan penumpang. Selanjutnya Henong melakukan tinjauan literatur secara sistematis atas sejumlah penelitian yang mengkaji dampak Pandemi Covid-19 terhadap penyelesaian proyek konstruksi. Henong menyimpulkan bahwa salah satu faktor penyebab keterlambatan penyelesaian proyek konstruksi di masa Pandemi Covid-19 adalah keterlambatan pengiriman material ke lokasi proyek. Sementara itu dalam kaitannya dengan perkembangan teknologi konstruksi kajian Reista dkk menemukan bahwa terdapat sejumlah perbedaan ketika volume pekerjaan dihitung secara tradisional yang menggunakan Computer Aided Design (CAD) 2D dibandingkan proses hitung volume menggunakan pendekatan Building Information Modelling (BIM). Pada studi kasus yang dilakukan perbedaan terbesar ada pada volume pekerjaan plafon sementara pekerjaan terkecil ada pada pekerjaan struktur. Masih terkait dengan teknologi konstruksi terutama untuk produsen material konstruksi, Wimala dkk melakukan penilaian risiko untuk aplikator teknologi RISHA. Sejumlah risiko tinggi berhasil diidentifikasi yaitu kendala pada mobilisasi material dan/atau panel RISHA serta ketidaksesuaian gambar desain dan kondisi lapangan proyek. Journal of Sustainable Construction tidak hanya fokus kajian pada tahapan konstruksi sebuah proyek, tetapi juga memberikan ruang publikasi untuk kajian di tahap operasional, untuk itu pada edisi ini dapat dilihat kajian yang dilakukan Hermawan dan Setiawan yang mencoba mengkaji tentang perlunya sistem informasi manajemen aset dan fasilitas gedung PPAG 2 Universitas Katolik Parahyangan. Kajian akan sistem informasi manajemen aset ini diharapkan menjadi penghubung antara pengelola dan pengguna dalam mempermudah proses pemanfaatan dan perawatan fasilitas yang ada. Demikianlah lima topik hasil kajian yang terbit pada jurnal Volume 2 No. 1 tahun 2022. Lima topik tersebut memberikan gambaran bahwa dalam konteks Sustainable Construction, maka kajian-kajian yang dipublikasikan tidak hanya fokus pada tahapan konstruksi tetapi juga melihat bagaimana proyek konstruksi tersebut dioperasikan yang harus tetap menerapkan prinsip-prinsip berkelanjutan.